Stres bisa dialami siapa saja, bahkan bisa dialami dari masa kecil. Yang berbeda adalah kadarnya dan keadaan lingkungan yang dimiliki seseorang.
Penyebab stres juga bisa berbeda-beda dan begitu juga penanganannya. Jika parah, seseorang yang stres bisa mengalami gangguan Post Traumatic Disorder Syndrome (PTSD).
Kira-kira sebulan lalu saya sempat menonton sebuah film yang bercerita tentang seorang istri tentara. Ceritanya fokus ke pengabdian istri yang sering ditinggal suami tugas negara.
Pilu rasanya menonton cerita ini, karena si istri lebih banyak mengurus anak sendirian. Dari hamil hingga membesarkannya. Suami pulang ke rumah sangat jarang. Tapi ketika di rumah, suami terlihat penuh kasih sayang dan rindu keluarga.
Di luar kisah sedihnya karakter istri di cerita, ternyata ada satu hal yang menurut saya sesuatu yang patut disyukuri. Dia adalah kenormalan mental suami setelah selama itu berada di medan perang.
Di satu film lain, saya pernah menonton kisah yang sang suami pulang ke rumah dengan kondisi psikologis yang tidak sama. Suami terlihat menarik diri, pikiran tidak ada di tempat dan bahkan jadi temperamen.
Tentu perasaan istri jadi kecewa dan sedih. Ibaratnya, suami pulang dalam keadaan stres atau mengalami gangguan.
Kondisi ini diakibatkan karena efek trauma berada di peperangan. Melihat berbagai kejadian mengerikan secara intens, dapat membuat kesehatan mental orang terganggu.
Jika kondisi ini berlangsung lama, ini dinamakan Post Traumatic Disorder Syndrome (PTSD).
Apa Itu Post Traumatic Disorder Syndrome
Post Traumatic Disorder Syndrome atau gangguan stres pascatrauma adalah sebuah sebuah gangguan akibat stres yang gagal untuk pulih setelah mengalami sebuah kejadian yang traumatis.
Sangat wajar bagi seseorang yang alami kejadian traumatis untuk mengalami rintangan dalam upaya menjadi normal lagi. Dengan dukungan yang baik dari orang yang dipercaya dan perawatan diri, berangsur kondisi psikologis seseorang dapat membaik.
Namun seseorang yang mengalami PTSD akan lebih lama dalam mengalami stres hingga kesulitan menjalani hidup. Periodenya bisa berbulan-bulan hingga bertahun-tahun.
Kondisi Sebelumnya Yang Memperparah Penderita
Kondisi ini juga bisa diperparah dengan penyakit atau psikologis yang telah diderita seseorang, seperti:
- Telah alami trauma lain sebelumnya di tahap kehidupan yang lebih awal
- Punya masalah kesehatan mental lain, seperti depresi atau kecemasan
- Dipicu ketergantungan zat lain seperti minum minuman keras atau narkoba
- Tidak punya sistem support lingkungan yang baik dari keluarga atau teman-teman
- Punya keturunan keluarga yang punya masalah kesehatan mental
- Mengalami kejadian traumatis yang cukup intens
Gejala-gejala PTSD
- Penderita menghindar dari aktivitas, kejadian, orang-orang dan barang-barang yang ada hubungannya dengan kejadian traumatis
- Ingatan mengenai kejadian traumatis terjadi berulang-ulang
- Periode terjadi lebih dari sebulan
- Penderita punya kesulitan tidur dan konsentrasi, temperamen dan mudah kaget
Penanganan PTSD
Dalam menangani PTSD harus terlebih dahulu dicek oleh ahli dan dokter medis. Ketika telah terbukti PTSD, maka hal yang dianjurkan adalah psikoterapi.
Dua jenis psikoterapi yang dilakukan adalah terapi kognitif dan terapi pemaparan.
Penanganan lainnya adalah melalui obat anti-depresan. Hal ini untuk mengatasi kondisi sulit tidur dan kecemasan.
Selain itu, support dari orang-orang terdekat, mengasupi makanan dan pola hidup sehat juga menjauhi minuman dan obat-obatan terlarang dapat membantu mempercepat pemulihan penderita PTSD.
SehatQ.com
Lebih banyak info penyakit bisa didapatkan melalui situs SehatQ.com.
SehatQ.com adalah one-stop website dan aplikasi layanan kesehatan yang bisa kamu akses dari rumah atau dimana saja. SehatQ.com menyebut diri mereka sebagai asisten kesehatan yang menyediakan informasi dari sumber yang dapat dipercaya.
Kamu bahkan juga bisa chat dengan dokter ahli, membeli obat, mengetahui fasilitas kesehatan terdekat hingga ada promo layanan kesehatan. Bisa juga bertukar informasi dengan user lain melalui forumnya.
Di masa pandemi ini, penting menjaga kesehatan tak hanya secara fisik tapi juga mental.
Maka jika kamu atau seseorang yang kamu kenal memiliki gangguan kesehatan, jangan ragu mencari pertolongan baik dari orang terdekat maupun layanan kesehatan seperti SehatQ.com.
SehatQ memang andalan banget sih. Bisa konsul semua penyakit dg dukungan dokter profesional. Aku juga pernah konsul ke dokter di SehatQ mbak 😀
Seneng banget karena saat ini sudah banyak yg aware mengenai kesehatan mental 🙂
Sepakat Mbak, di masa pandemi gini gak hanya fisik yang butuh selalu dijaga, mental juga ya, post traumatic disorder syndrome ini bisa diatasi kok ya, cuss ah baca-baca artikel tentang mental health di one stop website SehatQ ini.
Hadirnya layanan kesehatan seperti SehatQ ini memang membantu banget, terutama di masa pandemi begini. Saat kita susah ketemu orang, konsultasi langsung ke dokter. Informasi kesehatan yang ada di SehatQ bisa mencegah kita terlalu khawatir dan bisa dapat info kesehatan penting lainnya. Termasuk juga soal mengatasi PTSD. Soalnya kalau nggak segera diatasi, PTSD bisa mengarah ke gangguan tubuh lainnya, bahkan bisa mengarah ke gangguan jiwa yang lebih akut.
Jaga kesehatan fisik dan mental, bener banget ini!
Ponakanku (cowok) mengalami Post-traumatic stress disorder (PTSD) setelah menjalani penempatan kerja di tengah hutan belantara selama 2 tahun.Kondisinya sudah agak telat. Padahal masih muda,Kasihan lihatnya
Memang dia di sana mengalami kejadian traumatis dan dia tipe overthinking.
Memang mesti diwaspadai ya gejala PTSD ini
Senengnya di zaman skrng banyak kemudahan termasuk bidang kesehatan. Aplikasi sehatqu termasuk salah satu aplikasi kesehatan yg bisa kita gunakan ya mbak
Berarti kalau punya keluarga dengan masalah mental, bisa jadi nantinya akan pinya masalah yang hampir sama entah di keturunan yang mana ya.
Cuss ke sehatQ nyari info lebih banyak.
Wweww keren bangett sehatQ bahkan sudah bisa menjangkau sakit psikis. Terharuuuu.
Karena pasti banyak banget yg butuh inii.
Adanya mental health di one stop ini pasti jadi jujukan banyak orang nihh.
Waktu liputan ke perbatasan NTT di Ndana Rote, saya bertemu seorang tentara jaga yang sudah 3 tahun meninggalkan istri setelah menikah belum setahun. Anaknya bahkan sudah lahir dan sudah 2 tahunan umurnya, tapi dia masih belum bisa pulang. Sungguh sungguh gak kebayang saya stresnya ini bagaimana. Info-info penting begini, khususnya terkait PTSD penting diketahui siapapun. Ada di Sehatq ya mba.
Lebih menakutkan kalau kena serangan kesehatan mental karena penyakit nggak kelihatan mata. Beda sama penyakit kasar bisa gampanh bawa ke rumah sakit ya mbak
Dimasa pandemi begini kasus depresi memang cenderung tajam meningkat akibat pressure di berbagai bidang ya.
Wah PSTD bisa juga terjadi pada seseorang yang memiliki keturunan keluarga yang mengalami gangguan mental ya..
gangguan Post Traumatic Disorder Syndrome di era sekarang kemungkian akan sulit karena banyak hal yang bisa membuka luka kembali. Namun harus segera diatasi dengan baik dan bijak. Mengingat era digital bisa coba konsul SehatQ deh
Ini maksudnya konsultasi ke dokter atau psikolog kak di SehatQ? Sy kira konsul online gitu cuma bisa penyakit fisik aja, ternyata mental pun bisa yaa.
Kebanyakan yang saya lihat orang yg PSTD mengatasinya dengan obat antidepresan gitu, padahal gak bagus juga klo minum obat terus, dukungan keluarga dan konsultasi mental cukup membantu menurutku sih apalagi ada layanan seperti SehatQ ini, komplit deh
Agree kak. Support system’ dari keluarga atau orang terdekat bisa membantu. Nah tugas kita adalah mendorong atau mendukung penderita Post Traumatic Disorder Syndrome agar segera pulih. Salah satu yang mendukung untuk referensi kita adalah sehatQ. Aplikasi kesehatan yang beneran lengkap.
Wah, saya kok ada tanda2 ke arah situ ya. ada trauma saat menghadapi sesuatu yg mengerikan. Makasih mbak pencerahannya, SehatQ lumayan bisa jadi solusi nih
ilmunya sangat bermanfaat banget mba terutama yang pernah mengalami PTSD ini, apalagi urusan trauma itu memang tidak mudah untuk diobati butuh waktu dna proses
Sadly, kesehatan mental di Indonesia masih dianggap remeh ya, masalah psikologi masih dibilang tabu, punya problem psikologis dikit dibilang gila, yes adanya sehatq membantu yg butuh konsultasi online ya
Masalah depresi dan stress ternyata harus segera ditangani oleh ahlinya ya mbak kalau engga berbahaya untuk diri sendiri dan orang lain
Aah andai kubaca ini lebih dulu, mungkin salah satu kakak dari temanku sedikit bisa teratasi karena trauma yang begitu menyiksanya